FKTP BATULAPPA.COM
Tim Puskesmas Batulappa melakukan kunjungan terhadap Ibu Nifas sekaligus melakukan Penyuluhan KB Implan di Dusun Bila 1 Pada Rabu, 10/02/2021. Kunjungan ini untuk melakukan deteksi dini terhadap penyulit-penyulit selama masa nifas seperti pendarahan karena masa nifas berlangsung kira-kira selama 6 minggu lamanya. Bahkan ada juga yang menyarankan untuk menunggu selama 12 minggu lamanya. Sebab pendarahan akan berakhir 6 minggu setelah tubuh ibu nifas sembuh dari melahirkan. Selain itu kesulitan lain yang sering muncul seperti infeksi sampai depresi.
Asuhan masa nifas ini juga diperlukan karena masa ini merupakan masa kritis bagi ibu dan bayinya. Dalam kunjungan ini juga Tim Puskesmas Batulappa menjelaskan pentingnya pemberian ASI eksklusif guna meningkatkan tumbuh kembang bayi yang baik.
Selain melakukan kunjungan ibu nifas, Tim Puskesmas Batulappa juga melakukan penyuluhan KB Implan guna memberikan informasi kepada para ibu bahwa salah satu jenis alat kontrasepsi ini sangat efektif dalam mencegah kehamilan, hanya sekali pakai dan bisa bertahan hingga 3 tahun lamanya. Implan juga lebih murah dibandingkan dengan alat kontrasepsi lainnya.
"Penyuluhan ini sangat perlu dilakukan di tengah mitos yang beredar di masyarakat sehingga menimbulkan ketakutan dalam penggunaan KB Implan" ujar Bidan Koordinator Puskesmas Batulappa.